SYUKUR HT
Polman Lingkar Nusantara. Com-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Polewali Mandar(Polman)menggelar Sosialisasi Pendidikan pemilih dalam Pilkada serentak Tahun 2024,bersama Bawaslu dan Awak Media,dengan dirangkaikan Cofe morning, bertempat di warkop kesiniki Food Cunt, jalan Hos Cokroaminoto, Kelurahan Darma, Kecamatan Polewali, Kamis, 26/09/2024
Sosialisasi pendidikan tersebut, dihadiri komisioner KPU,diantaranya, Ketua KPU Polman Nurjannah Waris,Anggota Andi Rannu dan Heri Dahnur,juga anggota Bawaslu Usman ,serta sejumlah Wartawan,dari berbagai Media,baik cetak, Elektronik,maupun online
Dalam sosialisasi ini,komisioner KPU Polman Andi Rannu menjelaskan,sosialisasi pendidikan pemilih,ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat, tentang pentingnya berpartisipasi dalam pilkada,yang akan digelar 27 November 2024
” Memahami proses demokrasi dan hak,serta kewajiban sebagai warga negara.Masyarakat diharapkan dapat menjadi pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab”, Jelas Andi Rannu.
Ia menuturkan,kampanye paslon di hari pertama,dimulai 3 hari setelah penetapan pasangan calon yang akan dilakukan di 16 Kecamatan di Kabupaten Polman”,tutur A. Rannu.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Polman Nurjannah Waris menjelaskan, Pilkada serentak merupakan alat penting dalam upaya meningkatkan partisipasi masyarakat dan menciptakan pilkada yang demokratis, berintegritas,dan berkualitas
“Untuk menciptakan pilkada Polman yang demokratis dan berkualitas,Msyarakat diharapkan dapat menjadi pemilih yang cerdas dan bertanggung jawab”, jelas Nurjannah Waris.
Sedangkan anggota Bawaslu Polman Usman mengungkapkan,tahapan demi tahapan pilkada terus berjalan, hingga sampai ketahapan kampanye,sehingga masyarakat pemilih diminta untuk tetap taat kepada peraturam KPU
Dalam Pilkada serentak sangat dibutuhkan partisipasi pemilih dalam proses pemilihan kepala Daerah,yang Insya Allah akan digelar 27 November 2024
“Ia menyampaikan,pemilih yang cerdas akan mampu memilih pemimpin yang amanah dan bertanggung jawab yang berpihak kepada Rakyat nya”, ungkap Usman
Usman menyebutkan,pilkada serentak tinggal kurang lebih dua bulan lagi, Masyarakat Polman akan melakukan pemilihan Bupati dan wakil Bupati.
“Masyarakat pemilih,maupun para simpatisan, pendukung, maupun para tim sukses, untuk tetap mematuhi PKPU”, jelas Usman.
Setelah penetapan paslon yang dilakukan KPU,lanjut Usman, kami dari Bawaslu langsung melakukan rapat menertibkan alat peraga kampanye(APK),namun sebelumnya kami telah menyurati semua para tim Paslon untuk menurunkan APK nya pada tanggal 23/09″, pungkas nya.
Ia juga menegaskan kepada peserta pilkada,agar tetap berpacu kepada PKPU untuk tidak berkampanye diluar waktu kampanye yang telah ditetapkan KPU, termasuk para Aparatur sipil Negara(ASN)untuk tidak ikut berkampanye,karena itu berpotensi pidana”, tegas Usman. (Skr).