Polman Lingnusa.Com – Pemerintah Kabupaten Polewali Mandar (Polman) menggelar Senam Sehat dirangkaikan kegiatan Apel Sadar Sedekah Sampah, bertempat di Lapangan Pancasila, Kelurahan Pekkabata, Kecamatan Polewali,Kamis, 30 Januari 2025.
Kegiatan ini diinisiasi langsung PJ. Bupati Polman Dr.H. Muhammad Hamzih, S,Ag.M.M yang dihadiri langsung,Pj.Gubermur Sulbar Bachtiar Baharuddin,Pj.Sekda Polman Hamdani Hamdi,Kadis DLHK Jumadil Tappawali dan sejumlah kepala OPD lain nya, baik OPD Polman, maupun OPD Provinsi Sulbar.
PJ.Gunernur Sulbar Bahtiar Baharuddin, dalam kata sambutannya,menyampaikan apresiasi nya kepada Pj.Bupati Polman, Dr. H. Muhammad Hamzih,S,Ag.M.M atas kinerjanya selama satu Bulan penuh memimpin Kabupaten Polman,termasuk menyelesaikan. Kasus Bidan teladan di Polman yang dijanjikan diberikan hadiah sepeda motor yang sempat tertunda dan membuat viral di Medsos
“Satu hari setelah dilantik,H.Muhammad Hamzih langsung tancap gas,menyelesaikan kasus Bidan teladan tersebut, termasuk menyelesaikan kasus sampah”,ungkap Bahtiar Baharuddin.
Bahtiar Baharuddin menyebut Semua Kabupaten di Sulbar mengalami kasus sampah,hanya saja yang paling nampak adalah Kabupaten Polman, karena Jumlah penduduk nya yang paling banyak”,sebutnya.
Ia juga menyampaikan,Muhammad Hamzih akan selesai masa tugasnya,tanggal 6/2 sebagai PJ.Bupati Polman,termasuk saya.Hamzih akan kembali ke Mamuju dan saya akan kembali ke Jakarta,namun walaupun saya di Jakarta tetap saya akan mengingat Sulbar,baik dari segi Baiknya,maupun yang lain nya”,pungkas Bahtiar Baharuddin.
Kegiatan Apel sadar sampah dan penimbangan sampah melibatkan 4 Bank Sampah di bawah naungan Dinas lingkungan hidup dan Kehutana(DLHK),antara lain Bank
Sampah TPST LKP Matappa Wonomulyo, Bank Sampah Sipamandaq, dan Bank Sampah TPST 3R.
Kepala DLHK Polman,Jumadil Tappawali menyampaikan ,bahwa kegiatan hari ini adalah apel sadar sedekah sampah. Ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya, setelah jum’at lalu dilaksanakan kegiatan yang sama.Kegiatan ini bertujuan mensosialisasikan kepada masyarakat agar gemar bersedekah
“Sedekah sampah bisa mengatasi persoalan sampah di Kabupaten Polewali Mandar dan dengan mensosialisasikan sampah dapat bernilai ekonomi”,jelas Jumadil.
Jumadil menjelaskan pula,bahwa Sampah-sampah rumah tangga atau sejenisnya,itu harusnya dipilah,seperti sampah plastik.
Dalam satu karung sampah pelastik beratnya sekitar 1 kg, jika dikonversi ke rupiah bernilai 10 ribu per kilo gram,nilai 10 ribu tersebut untuk masyarakat menengah ke atas mungkin dianggap kecil, tapi jika disumbangkan ke Bank Sampah, kemudian diserahkan ke Baznas,dan nantinya diserahkan
kepada yang berhak menerima,seperti fakir miskin, anak-anak terlantar dan sebagainya”,terang Jumadil Tappawali.
Kegiatan ini,sebut Jumadil, merupakan motivasi yang harus kita sampaikan secara luas kepada masyarakat,ayo kita pilah sampah supaya
bernilai ekonomi dan bisa disedekahkan.”sebutnya.
Jumadil menyampaikan,bahwa agenda sedekah sampah ini ke depannya akan lebih digiatkan kembali, setidaknya paling sedikit sebulan sekali dan dilaksanakan di sejumlah kecamatan di Polewali Mandar. Hal ini merupakan salah satu bentuk upaya pemerintah dalam menangangi permasalahan sampah yang ada”,jelas Jumadil.
Jumadil berharap kepada masyarakat Polman,dengan kegiatan tersebut bisa teredukasi,dan mendukung penyelesaian sampah dan ini menjadi tugas kita bersama”,harapnya.
Ia mengimbau kepada Mayarakat Polman agar senantiasa menjadikan lingkungannya tetap bersih, baik di rumah, sekolah, Perkantoran, khusus untuk sampah anorganik,seperti plastik, botol, kaleng minuman, ban bekas, barang elektronik, kaca dan yang lainnya. Sampah-sampah tersebut jangan dibuang, tapi bisa menghubungi DLHK, untuk ditabung atau disedekahkan”,pungkas Jumadil.(Skr).